Tuesday, 26 May 2009

Review : Angels and Demons


Review sedikit...^^

Intinya, sebuah organisasi scientist yang bernama Illuminati, sebuah organisasi yang disangka banyak orang udah lenyap berabad-abad yang lalu, tiba-tiba muncul lagi and declaring a war on what have been their enemies for centuries : catholic churches.

Illuminati mencuri sebuah tabung berisi antimatter (the most powerful energy source known to man. Efisiensi pelepasan energinya 100% alias sempurna. Bandingin dengan nuklir yang cuma 1.5%). Sayangnya antimatter sangat nggak stabil. 1 gram antimatter bisa menimbulkan kerusakan setara bom atom di Hiroshima.

Antimatter ini lalu ditanem di suatu tempat di kota Vatikan. Nggak hanya itu, Illuminati menculik keempat Cardinal yang merupakan calon kuat dalam pemilihan Paus yg saat itu sedang berlangsung, dan mengancam akan membunuh keempat cardinal itu, seorang per jam. Mulai jam 8, 9, 10, 11. Dan terakhir, jam 12, antimatter akan meledak, melenyapkan Vatikan dan sebagian besar Roma.

Aku suka banget novel ini, jauh lebih suka daripada Da Vinci's Code. Sejak pertama kali baca novelnya, aku dah bermimpi2 pengen liat filmnya, apalagi pas bagian Robert Langdon kejar2an sama si pembunuh untuk mencegah pembunuhan keempat cardinal. Dia harus nemuin satu-satu l'altare di scienza - the altars of science dimana terdapat Illuminati marks, dan juga penanda lokasi pembunuhan. Q selama ini cuma bisa ngira2 bentuknya Altars of Science dan Illuminati Marks tu kayak apa. Kalo ada filmnya kan lumayan, q jadi dapet visualisasinya ^^

Kend bilang film ini bikin capek... LOL. Habis isinya kejar2an terus, uda gitu plot terakhirnya twisted gitu, bikin kaget. Hehe... But I think, it's a great movie! Bisa menghidupkan versi novelnya, n memenuhi ekspektasiku sebagai pembaca novel. Gak kayak Twilight, yang versi movie nya bikin aku kecewa setengah mati.

Tapi satu hal yang kerasa banget setelah baca versi novelnya : versi filmnya Angels n Demons ni keliatan kalo diperhalus banget. Banyak karakter yang dihilangin atau direvisi. Pembunuhan pertama juga ga sesadis yang di novel. Endingnya juga, versi movie jauh lebi happy ending dibanding novel (dan aku lebi suka yang happy ending. LOL)

Selanjutnya, pengen nonton Night at the Museum 2 nih! Ada yg mau nonton?? LOL

3 comments:

tyas wirani said...

nina aku uda nonton filmnyaa. btw aku ketoke uda perna baca angels and demons pinjem punyamu. tapi lali bla piye critane.

dan menurutku kok gampang ditebak siapa si illuminati ya. kurang seru.a kurang greget. tpai emang keren si actionnya. hhe.

kisetsuluvshyde said...

Lah bukannya yg kamu pinjem dari aku tuh Da Vinci's Code ya??

Tweew...

Aq pengen liat realisasinya, kyk apa Illuminati Marks tu... terutama patung2 n gereja2nya. Kalo cuma bayangin kan penasaran. Ehehe

tyas wirani said...

oh iyayaa. hha. aku lali sii. berarti tenan aku durung nonton.
:p

bener! gerejagerejanya eksotisss bangeettt... so sacred and artistic gitu. gehee.